Kabar Baik, 135 Pasien di Kabupaten Mojokerto Sembuh dari Covid-19

linenewstoday    Juli 10, 2020    Kesehatan , nasional , Newsupdate , pemerintahan   

Bupati Mojokerto, Pungkasiadi Gelar Rapat Koordinasi Penanganan Covid-19

LineNewsToday(Mojokerto): Angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kabupaten Mojokerto mengalami kenaikan mengesankan. Per Jumat tanggal 10 Juli 2020, ada tambahan pasien sembuh sebanyak 32 orang sehingga total pasien sembuh tembus 135 orang.

Kabar bahagia tersebut disampaikan Bupati Mojokerto Pungkasiadi, dalam konferensi pers usai memimpin rapat koordinasi evaluasi bersama Forkopimda dan Tim Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Mojokerto di ruang rapat Satya Bina Karya (SBK) Pemkab Mojokerto. 

"Hari ini tepat 14 hari sejak instruksi Presiden untuk menekan angka Covid-19 di Jawa Timur. Alhamdulillah, pasien sembuh di wilayah kita saat ini menjadi 135 orang atau sudah 56 persen tingkat kesembuhan," ungkapnya, Jumat (10/7/2020). 

Masih kata Bupati, semua merupakan kerja keras semua yang membuahkan hasil yang baik. Dengan kerja keras semua pihak, Kabupaten Mojokerto yang merupakan zona merah diharapkan bisa segera beralih dari zona merah ke kuning. 

Selain kabar kesembuhan pasien, kabar baik terkait treatment penyembuhan pasien Covid-19 juga turut dibagikan Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander. Disebutkan bahwa, cairan probiotik dilaporkan membantu treatment penyembuhan pasien. 

Rapat Koordinasi dan Evaluasi Percepatan Penanganan Covid-19 di Kabupaten Mojokerto

Sebelumnya dalam forum rapat, telah dibahas bersama bahwa berdasar hasil lapangan, pasien positif yang diberi treatment berupa pemberian vitamin, konsumsi makanan bergizi dan probiotik, menunjukkan kondisi kesehatan kian membaik hingga berhasil sembuh.

"Ini semua hasil sinergitas jajaran. Treatment probiotik sebenarnya pernah saya terapkan di Pasuruan. Kita optimis ini bisa membantu, ini adalah bagian dari ikhtiar kita bersama. Namun tetap, kita harus menegakkan disiplin protokol bersama-sama," tuturnya.

Tak berhenti sampai di situ, kesembuhan pasien juga dikarenakan usaha tracing yang gencar, penegakan disiplin protokol kesehatan, sosialisasi masiv pada masyarakat, hingga didukung fasilitas medis yang kian canggih. 

Untuk diingat, angka kesembuhan pasien turut dipengaruhi hasil PCR yang kian cepat diketahui. Jika sebelumnya baru selesai dalam kurun waktu 15 hari lamanya, kini hasil PCR bisa diketahui pada hari yang sama. 

Bupati Mojokerto, H Pungkasiadi

Hal ini sangat bagus untuk membuat sebuah keputusan strategis, hingga melakukan tindakan paling tepat untuk penanganan selanjutnya.

Sementara itu, Dandim 0815 Mojokerto, Letkol Inf Dwi Mawan Sutanto mengaku sepakat dengan Polres Mojokerto, Polresta Mojokerto dan Pemkab Mojokerto untuk terus melakukan penegakan dan penertiban disiplin protokol kesehatan.

"Kami sudah sosialisasikan ini ke teman-teman pelaku usaha juga. Jika tidak ditaati, kami tidak segan menutup. Ini bukan lagi imbauan, tapi benar-benar penegakan dan ada konsekuensi sanksi bagi yang tidak menerapkan," tegasnya. 

Dalam rapat tersebut, turut dihadiri Ketua DRPD Ayni Zuroh, Kapolresta Mojokerto AKBP Deddy Supriyadi, Sekdakab Mojokerto Hery Suwito, Asisten beserta OPD terkait yang tergabung dalam Tim Gugus Tugas Percepatan Penangangan Covid-19 Kabupaten Mojokerto.*(Ning).