 |
| Warga saat melihat Bunga Bangkai di Desa Ngingasrembyong, Kecamatan Sooko. |
LN News Today (Mojokerto) – Akhir-akhir ini warga Desa Ngingasrembyong, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto dihebohkan dengan puluhan bungai bangkai yang tumbuh liar. Bunga bangkai ini tumbuh berdampingan dengan tanaman iles-iles di area persawahan warga.
Bunga yang biasa tumbuh alami di dataran yang memiliki ketinggian diantara 120 sampai 365 meter di atas permukaan laut tersebut hanya terlihat memiliki ketinggian rata-rata 15 centimeter dengan diameter 20 centimeter.
"Di lokasi persawahan warga ini memang banyak, apalagi dulu malah pas rawa-rawa di sini. Ada empat lokasi yang sering di tumbuhi bunga bangkai. Sepanjang jalan ini, di kebun pisang, jati, sama di sana dekat pohon mangga,” ungkap Agus Eka Yulianto salah satu warga setempat, Rabu (18/11).
Tumbuhnya bunga bangkai ini hampir terjadi setiap tahun, biasanya tumbuh pada saat awal musim hujan seperti sekarang ini. ”Kalau musim begini banyak, meski banyak ya warga terbiasa dengan bunga ini,” imbuhnya.
 |
| Bunga Bangkai di Desa Ngingasrembyong |
Dengan banyaknya bunga bangkai ini, biasanya aroma tak sedap tercium pada sore hari biasanya antara pukul 16.00 WIB sampai dengan pukul 17.00 WIB. Pada jam tersebut, aroma tak sedap menyelimuti sepanjang jalan dusun yang nantinya akan diperuntukkan sebagai kawasan wisata desa setempat.
Warga desa pun nampak biasa-biasa saja dengan aroma dan pemandangan rutin setiap tahunnya ini. Khususnya saat pergantian musim kemarau ke musim penghujan seperti saat ini, puluhan bunga bangkai tumbuh dan tersebar di empat lokasi.
"Baunya keluar yah sore, kalau pas melintas di jalan ini habis mancing. Di kebun pisang yang di sana ada enam tapi sudah pada mati, soalnya sudah tiga mingguan," akunya yang melintas menuju sungai di ujung jalan untuk memancing.
Bunga bangkai yang tumbuh subur di lokasi ini membuat lokasi didatangi warga setiap hari, biasanya warga datang pada pagi atau sore, karena kalau siang cuacanya panas. Salah satunya Lusi asal Kecamatan Trowulan, Kabupaten Mojokerto sengaja datang ke lokasi karena penasaran adanya bunga bangkai. ”Ingin melihat bunga bangkai penasaran saja, lumayan buat koleksi foto-foto di instagram,” pungkasnya. (Din/Jne).
