Musim Hujan, 10 Pohon di Kota Mojokerto Kondisinya Mengkhawatirkan - Line News Today

Senin, 15 Februari 2021

Musim Hujan, 10 Pohon di Kota Mojokerto Kondisinya Mengkhawatirkan

Petugas DLH Kota Mojokerto, Lakukan pemangkasan pohon


LN News Today(Mojokerto)
- Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto mengidentifikasi ada 10 pohon yang mengkhawatirkan sehingga harus segera ditebang mengingat saat ini cuaca masih musim hujan. Ini setelah DLH Kota Mojokerto membentuk tim dan menyisir pohon yang ada di jalan protokol Kota Mojokerto. 

Sebanyak 10 pohon tersebut berada di Jalan Majapahit Selatan Kecamatan Kranggan, Jalan Hayam Wuruk dan Jalan Raya Ijen Kecamatan Magersari dan Jalan Raya Cinde di Kecamatan Prajurit Kulon. Sebanyak 10 pohon tersebut berada di sejumlah jalan protokol Kota Mojokerto yang banyak lalu-lalang kendaraan bermotor.

Hal tersebut disampaikan Plt Kepala DLH Kota Mojokerto, Amin Wachid. "Kita telah membentuk tim untuk menyisir mana pohon-pohon yang layak maupun tidak layak di Kota Mojokerto. "Dari evaluasi, kami identifikasi ada sekitar 10 pohon yang mengkhawatirkan sehingga kami tebang," ungkapnya, Senin (15/2/2021). 

Sebanyak 10 pohon yang diidentifikasi mengkhawatirkan tersebut, lanjut Amin, sebelum dilakukan pemotongan akan dilakukan perapian terlebih dahulu. Yakni dengan merapikan ranting dan dahan pohon sebelum nantinya akan diganti dengan pohon pengganti. Ini lantaran sebelum pohon dipotong wajib disiapkan pohon pengganti. 

"Untuk di Jalan By Pass, itu memang wilayahnya Provinsi tapi sudah kami sudah komunikasi untuk dilakukan perampingan bersama-sama karena masyarakat tidak tahu itu provinsi atau kabupaten atau kota, yang tahunya adalah DLH wilayah kota atau kabupaten. Tadi pagi sudah mulai dilakukan perampingan," katanya. 

Perampingan pohon di By Pass Kota Mojokerto dilakukan lantaran tersenggol truk kontainer yang merupakan menepi. Meski diakui, kondisi pohon memang sudah waktunya dilakukan perampingan. Sehingga, pihaknya bersama dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi jawa Timur melakukan penyisiran pohon rawan tumbang. 

"Tadi pagi sudah kita dirapikan. Bukan karena roboh cuma kesenggol, ketemper truk kontainer. Memang harusnya sudah perampingan, kita tidak boleh terlalu menyalahkan sopir truk. Dia pingin minggir kemudian menepi, ketemper kan sudah kewajiban kita untuk merapikan itu," tegasnya. 

Perampingan pohon akan dilakukan bersama-sama pihak terkait untuk mengantisipasi pohon tumbang di musim penghujan seperti saat ini.*(Ning). 

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda