![]() |
Gubenur Jatim, Khofifah Indar Parawansa |
LN News Today(Mojokerto) - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menegaskan, belum ditemukan varian baru virus Corona dari Inggris, B117 di Jawa Timur. Varian baru virus Corona B117 tersebut ditemukan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, Selasa (2/3/2021) kemarin.
Varian baru tersebut ditemukan dari dua orang Tenaga Kerja Indonesia (TKI) asal Karawang, Jawa Barat, M (40) dan A (45). "Alhamdulillah konfirmasi sampai dengan pagi ini, sampel dari Jawa Timur tidak ditemukan mutasi B117," ungkap Gubernur, Jumat (5/3/2021).
"Alhamdulillah semua sepertinya terkontrol dan kita berharap bahwa nantinya proses itu bisa dilakukan di ITD, Institut Tropical Dises Unair. Jadi antisipasinya setiap mereka yang dari daerah yang terkonfirmasi, ada mutasi dari strain B117 ya harus di sampling. Itu yang bisa dilakukan," jelasnya.
Saat ini Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur sedang berupaya karena virus baru tersebut masih tersentral di Jakarta. Balitbangkes di Surabaya dan IGD Unair sudah memungkinkan untuk bisa melakukan scanning dari sampel yang kemungkinan itu bisa diidentifikasi siapa pulang dari mana.
"Per Selasa kemarin, ada 16 kabupaten/kota di Jawa Timur sudah masuk zona kuning. Diantaranya adalah Kabupaten Mojokerto, ini setara dengan 42 persen daerah di Jawa Timur sudah masuk zona kuning. Artinya resiko rendah, sisanya resiko sedang atau orange," pungkasnya.*(Ning).