![]() |
Walikota Mojokerto, Ika puspitasari berbincang dengan siswa saat sidak PTM |
LN News Today(Mojokerto) - Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari melakukan inspeksi mendadak (sidak) terkait proses Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tingkat Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) digelar secara serentak, Senin (1/3/2021). Ini untuk memastikan penerapan protokol kesehatan di masing-masing sekolah.
Yakni di SDN Gedongan, SD Katolik Wijana Sejati dan SMPN 2 Kota Mojokerto. Didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto, Amin Wachid, Ketua DPRD Kota Mojokerto, Sunarto dan Komisi III DPRD Kota Mojokerto, Ning Ita (sapaan akrab, red) melihat secara langsung kegiatan belajar mengajar.
Wali Kota Mojokerto, Ika Puspitasari mengatakan, total terdapat 63 SD dan 19 SMP Negeri maupun swasta yang melaksanakan PTM secara serentak di Kota Mojokerto. Semua sekolah diwajibkan mematuhi protokol kesehatan dan aturan main yang ditetapkan Pemkot Mojokerto sesuai Perwali Nomor 55 Tahun 2020," ungkapnya.
Masih kata Wali Kota perempuan pertama di Kota Mojokerto ini, setiap ruang kelas hanya boleh di isi maksimal 50 persen saja sehingga PTM dibagi menjadi dua sesi, setiap sesi dijadwalkan masuk di jam dan hari yang berbeda. Antara sesi 1 dan sesi 2 tidak dipertemukan agar tidak terjadi kerumunan.
"Jadi jam pulang dengan jam datang diberi tenggang waktu, sehingga mereka tidak saling bertemu di sekolah. Ini sudah menjelang akhir tahun pembelajaran, artinya akan ada ujian akhir. Sebelum ujian akhir, ada cuti yang agak panjang maka ini kesempatan sangat terbatas, 6 minggu sebelum ujian akhir," katanya.*(Ning).