Amyrose De Craft Sapa Pelanggan dengan Desain Tempat ID Card Grafir - Line News Today

Senin, 17 Januari 2022

Amyrose De Craft Sapa Pelanggan dengan Desain Tempat ID Card Grafir

Fauziah Utami (40) saat menunjukkan tempat ID card dengan desain nama dan gambar. 

LN News Today(Mojokerto) - Tak ingin pelanggan lari, perajin tas kulit perca di Perum Japan Asri Jalan Sepak Bola Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto ini terus berinovasi. Kali ini, Amyrose De Craft  menghadirkan tempat ID card dari kulit asli dengan desain cetak nama dan foto sesuai pesanan pelanggan. 

Nama dan foto Anda bisa dicetak di tempat ID card tersebut sehingga tempat ID card Anda dijamin tidak ada yang menyamai. Meski baru menerima pesanan tiga bulan lalu, saat ini Fauziah Utami (40) menerima sudah bisa menerima pesanan tempat ID card secara eceran sehingga tidak perlu pesan dalam jumlah banyak.

"Awalnya, saya pameran di Jakarta tidak sengaja melihat salah satu pengunjung stand pameran mengenakan tempat ID card ada tulisan nama instansi. Kemudian saya tanya-tanya, katanya pakai desain laser jadi bikin desain dulu di komputer. Kemudian saya coba-coba dan beli mesinnya," ungkapnya, Senin (17/1/2022).

Ibu tiga anak ini, beberapa kali mencoba dan banyak yang rusak hingga akhirnya mendapatkan hasil maksimal. Yakni menggunakan kulit sapi asli, alhasil pesanan pertama yang datang dari salah satu perbankan di Jakarta tersebut datang. Sebanyak 200 pcs pesanan diterimanya tiga bulan lalu sebanyak 200 pcs. 

"Ternyata harus kulit asli, kalau tidak asli hasilnya kurang bagus, tembus. Untuk cetaknya, saya sengaja beli mesin second seharga Rp30 juta. Setiap pameran, ada stok tempat ID card tapi kosongan tanpa nama dan gambar. Gregetnya itu, kemarin coba-coba ternyata langsung dapat pesanan 200 pcs dari perbankan di Jakarta," katanya. 


Sehingga untuk memuaskan pelanggan setianya, ia sengaja membeli mesin dan menerima pesanan secara eceran. Lulusan Administrasi Niaga Universitas Brawijaya (Unibraw) Malang ini menuturkan, pelanggan tidak harus datang tapi bisa pesan melalui online karena akan lebih memudahkan. Desain pesanan pelanggan dibuat di komputer kemudian ditaruh di kulit.

"Karena dari online, foto bisa langsung di desain dan di cetak. Tidak lama prosesnya dan hanya dikerjakan satu orang saja, anak saya sendiri yang desain. Harganya, kalau kosongan tanpa nama dan gambar Rp85 ribu. Untuk yang ada desain harganya Rp110 ribu, kalau punya kosongan desain ke sini juga bisa. Harganya Rp15 ribu," ujarnya. 

Utami (panggilan akrab, red) mulai menggeluti kerajinan tas kulit perca limbah industri sejak tahun 2006 lalu dengan hanya bermodal Rp500 ribu. Siapa sangka justru membuatnya semakin disegani di kalangan pengrajin tas. Tak hanya di Mojokerto, namanya sudah mulai dikenal di luar kota. 

Nama Amyrose De Craft berjajar dengan label karya desain beken tanah air lainnya. Seperti Ida Royani, Berkah Novita, Dewi Roesdji dan banyak lainnya. Bagi sebagian orang pandemi Covid-19 cukup berdampak, namun tidak dengan bisnis ibu tiga anak ini. Ia pun terus berinovasi agar pelanggan tidak lari.*(ning). 

Bagikan artikel ini

Silakan tulis komentar Anda